Memasuki akhir bulan ramadhan, saatnya mempersiapkan mudik dan bingkisan lebaran untuk keluarga dan kerabat. Salah satu hampers yang bisa diberikan adalah makanan lebaran khas Idul Fitri. Apa saja dan bagaimana mengemasnya? Simak yuk!
BACA JUGA: 6 tips membuat parcel lebaran 2023
Makna lebaran
Makna lebaran di Indonesia erat kaitannya dengan silahturahim, saling memaafkan, dan makanan lebaran.
Setelah 30 hari menjalankan ibadah puasa, salat tarawih, dan melakukan aktivitas ibadah lainnya. Menu santapan lebaran khas Idul Fitri menjadi reward tersendiri bagi umat muslim.
Idul Fitri atau lebaran sering dikaitkan dengan baju baru dan segalanya yang serba baru. Namun, makna lebaran lebih dari itu. Idul Fitri merupakan bentuk refleksi diri, rasa bersyukur, dan kegembiraan.
Setelah melalui bulan Ramadhan diharapkan umat muslim berhasil men-charge diri menjadi insan yang lebih bertaqwa, bersyukur karena telah diberi kesempatan berjumpa dengan bulan Ramadhan, dan bergembira karena berhasil mengalahkan ego diri untuk beribadah kepada Allah.
Sedangkan secara umum, lebaran bermakna selesai, usai dan berlapang dada. Lebaran menjadi momen bagi kerabat dan keluarga untuk berkumpul dan saling memaafkan atas segala kekhilafan yang pernah dilakukan.
Oleh karenanya, makanan lebaran khas Idul Fitri senantiasa disajikan untuk melengkapi hari raya.
Tradisi Lebaran
Lebaran diartikan juga sebagi perayaan melawan hawa nafsu setelah berpuasa di bulan Ramadan.
Selain makanan lebaran, terdapat beberapa tradisi yang dilakukan selama idul fitri seperti:
1. Mudik lebaran
Mudik lebaran merupakan perjalanan pulang ke kampung halaman yang dilakukan hampir sebagian masyarakat Indonesia.
Pemerintah dan perusahaan telah menetapkan batasan libur selama lebaran. Di tanggal – tanggal tersebut masyarakat akan berbondong – bondong melakukan perjalanan mudik ke daerah asal mereka.
Mudik sendiri dilakukan karena keinginan yang besar untuk bersilahturahmi dengan orang tua, saudara, kerabat, teman masa kecil, dan merasakan kembali makanan lebaran di kampung halaman.
2. Bagi – bagi tunjangan hari raya
Bulan Ramadan, bulan yang mulia. Salah satu amal ibadah yang mendapatkan ganjaran besar adalah bersedekah. Di bulan ini, hampir setiap orang mendapat rejeki untuk bisa saling berbagi dan memberikan yang terbaik bagi keluarga.
Tunjangan hari raya atau THR diberikan di bulan Ramadan menjelang hari raya idul fitri.
THR diberikan untuk memfasilitasi para pekerja membeli kebutuhan Idulfitri termasuk makanan lebaran. Selain itu, THR yang didapat biasanya akan dibagikan kepada sanak saudara dan orang tua.
3. Memberikan hampers lebaran
Tradisi selanjutnya adalah memberikan bingkisan atau hampers lebaran berupa makanan lebaran atau perlengkapan kebutuhan sehari – hari.
Memberikan hampers lebaran kepada mitra usaha, konsumen, dan rekan kerja bermanfaat dalam meningkatkan hubungan baik, sebagai bentuk permintaan maaf dan apresiasi, juga sebagai media branding perusahaan atau kelembagaan.
Selain makanan lebaran, bingkisan berupa hampers Idulfitri bisa diberikan kepada orang – orang sekitar.
Hampers ini bisa berisi alat ibadah, makanan, dan pouch yang dibungkus menggunakan box premium. Tersedia juga hampers lebaran eksklusif yang terdiri dari pouch tenun, hijab, dan sajadah yang dikombinasikan dengan kain tenun khas Nusa Tenggara Timur.
Makanan Lebaran Yang Wajib Disajikan
Lebaran tak lengkap tanpa makanan lebaran khas Idul Fitri. Bagi sebagian orang, makanan lebaran merupakan hadiah karena berhasil berpuasa selama 30 hari.
Nah, makanan lebaran apa saja yang wajib ada saat Idul Fitri? Ini dia!
1. Ketupat
Ketupat merupakan beras yang dibungkus daun kelapa, lalu direbus selama berjam – jam. Ketupat mirip dengan lontong, baik bahan dan proses pembuatannya. Pembedanya ada di bungkus, ketupat menggunakan daun kelapa sedangkan lontong menggunakan daun pisang.
Ketupat memiliki sejarahnya tersendiri. Konon, makanan lebaran ini dibawa oleh sunan kalijaga untuk membantu penyebaran agama islam.
Ketupat berasal dari kata “kupat” yang bermakna ganda, ngaku lepat dan laku papat. Ngaku lepat berarti mengakui kesalahan dan laku papat yang berarti empat tindakan luberan (melimpahi), leburan (melebur dosa), lebaran (pintu ampunan terbuka lebar), dan laburan (menyucikan diri).
Dengan makna yang begitu dalam, tak heran ketupat menjadi makanan lebaran yang wajib disajikan.
2. Rendang
Siapa yang tak suka rendang? Makanan lebaran ini wajib ada bagi masyarakat Indonesia, khususnya Sumatera.
Rendang merupakan salah satu makanan terenak di dunia asal Indonesia.
Rendang memiliki cita rasa khas Indonesia yang kaya akan rempah. Dalam satu gigitan, rasa gurih, asin, dan pedas masuk ke dalam mulut. Rendang sangat cocok disandingkan dengan nasi panas atau ketupat.
Proses pembuatannya cukup rumit. Membutuhkan waktu yang lama untuk mendapatkan rendang dengan bumbu kental, warna agak hitam, dan daging yang berserat.
Tak heran, rendang selalu disajikan saat acara besar dan hari raya untuk menjamu tamu. Selain itu, rendang juga sering digunakan sebagai hampers lebaran 2023.
3. Opor ayam
Selain rendang, opor ayam merupakan makanan lebaran yang wajib ada saat idul fitri.
Opor ayam memiliki ciri khas berupa ayam rebus dengan kuah santan berwarna kuning yang kaya akan rempah Indonesia seperti lengkuas, sereh, ketumbar, kemiri, bawang, dan lada.
Rasanya gurih dan nikmati apalagi disandingkan dengan ketupat.
4. Sayur kari
Makanan lebaran identik dengan menu-menu enak yang kebanyakan menggunakan santan.
Selain rendang dan opor, santapan lebaran yang wajib menggunakan santan adalah sayur kari. Sayur kari mirip dengan kuah lontong, namun sayur kari lebih berbumbu, kental, dan sering dikombinasikan dengan ceker ayam atau lemak sapi agar semakin gurih.
5. Sambal balado kentang – ati
Bagi sebagian orang makanan lebaran sambal balado kentang – ati buatan ibu tercinta merupakan salah satu alasan orang mudik ke kampung halaman.
Sambal balado menggunakan bumbu dasar bawang merah, bawang putih, dan cabai dengan tambahan daun salam dan asam jawa untuk memperkuat rasa.
6. Semur
Semur adalah olahan daging dengan cita rasa manis dan legit karena adanya penambahan kecap kedelai.
Semur sendiri merupakan pilihan olahan daging selain rendang. Walau terlihat biasa, bumbu semur diracik menggunakan rempah – rempah khas Indonesia seperti kemiri, pala, ketumbar, jinten, kayu manis, dan cengkeh.
Beberapa daerah di Indonesia mengolah semur sebagai makanan lebaran yang wajib disajikan saat idul fitri.
7. Uli ketan
Selain ketupat, olahan dari beras lainnya yang populer saat lebaran adalah uli ketan.
Uli merupakan panganan khas Jawa Barat dan Banten yang terbuat dari ketan. Beberapa daerah seperti Tasikmalaya dan Sukabumi menjadikan olahan ketan ini sebagai makanan lebaran yang wajib ada saat Idul Fitri.
Uli ketan disajikan sebagai pengganti nasi atau ketupat dan dimakan bersama semur atau sambal balado kentang ati.
Pembuatan uli ketan cukup panjang. Sebelumnya ketan direndam di dalam air selama sehari semalam, lalu dikukus sebanyak dua kali. Kukusan kedua, beras ketan dicampur dengan kelapa parut dan garam agar semakin gurih.
Tidak sedikit yang menggunakan semur dan uli ketan sebagai bingkisan lebaran saat berkunjung ke rumah kerabat.
8. Kue kering
Kue kering merupakan cemilan atau makanan lebaran yang wajib ada saat lebaran. Kue kering seperti nastar, lidah kucing, putri salju, dan kastangel selalu ada di setiap rumah saat Idul Fitri tiba.
Kue kering diperkenalkan di Indonesia saat kependudukan Belanda di Indonesia. Salah satu kue kering yang populer adalah nastar.
Para perempuan Belanda menggunakan nanas sebagai isian kue. Nama nastar sendiri terdiri dari dua kata, nanas dan tart. Kue kering menjadi isian hampers lebatan yang populer. Selain mudah didapat, kue kering juga menjadi favorit banyak orang.
9. Kurma
Kurma merupakan santapan wajib baik saat Ramadan dan lebaran.
Makanan kesukaan nabi ini memiliki kandungan yang kaya akan nutrisi seperti serat, karbohidrat, kalsium, kalium, protein, dan zat besi. Kandungan ini yang membuat kurma sunah dikonsumsi saat sahur dan berbuka.
Kesimpulan
Makanan lebaran seperti rendang, uli ketan, dan opor memang lezat dan dinanti oleh banyak orang. Kebanyakan orang memilih mudik karena ingin mencicipi kembali menu Idulfitri khas daerah mereka.
Namun, makanan lebaran yang banyak mengandung santan, gula dan minyak jangan terlalu banyak dikonsumsi karena akan menimbulkan masalah kesehatan seperti kolesterol atau diabetes.
Ingin menjadikan makanan lebaran sebagai hampers?
SOUVIA telah menyiapkan hampers lebaran yang terdiri dari makanan lebaran, sajadah, pouch, hijab, atau peci dalam satu kemasan. Makanan lebaran yang digunakan sebagai isian hampers adalah kue kering dan kurma.
Tak melulu makanan, perusahaan atau kelembagaan dapat menggunakan souvenir kekinian sebagai hampers hari raya 2023. Kunjungi laman new product untuk mendapatkan bingkisan lebaran terbaik.
Yuk, segera hubungi sales eksekutif Paketseminar.com untuk mendapatkan hampers hari raya berupa alat solat dan makanan lebaran!
CEK INSPIRASI LAINNYA: